Game online yaitu salah satu sarana hiburan dalam wujud video game dengan koneksi jaringan. Video game yang dimainkan beberapa atau beberapa besar lewat Internet atau jaringan komputer lain yang tersedia. Game online ada di mana-mana di platform game modern, termasuk PC, konsol, dan perangkat seluler, dan mencakup banyak genre, termasuk first-person shooter, game strategi, dan game role-playing online multipemain masif (MMORPG). Pada 2019, pendapatan di segmen game online mencapai $16,9 miliar, dengan $4,2 miliar diciptakan oleh China dan $3,5 miliar di Amerika Serikat. Sejak 2010, tren awam di antara game online telah mengoperasikannya sebagai game sebagai layanan, mengaplikasikan skema monetisasi seperti kotak jarahan dan tiket pertempuran sebagai item yang dapat dibeli di atas game yang ditawarkan secara cuma-cuma. Tak seperti situs game online slot ritel yang dibeli, game online mempunyai masalah sebab tak dapat dimainkan secara permanen, karena membutuhkan server khusus supaya dapat berfungsi.

Desain game online bisa berkisar dari lingkungan berbasis teks sederhana sampai penggabungan grafik rumit dan dunia virtual. Keberadaan komponen online dalam sebuah game dapat berupa fitur minor, seperti papan peringkat online, hingga menjadi komponen dari gameplay inti, seperti bermain segera melawan pemain lain. Banyak game online membuat kelompok sosial online mereka sendiri, sementara game lain, terpenting game sosial, mengintegrasikan kelompok sosial kehidupan riil pemain yang ada. Beberapa game online dapat mendapatkan gelombang popularitas yang besar sebab banyak streamer Twitch tenar dan YouTuber yang memainkannya.

Game online telah secara drastis meningkatkan cakupan dan ukuran budaya video game. Game online sudah menarik pemain dari berbagai umur, kebangsaan, dan pekerjaan. Konten game online juga dapat dipelajari dalam bidang ilmiah, khususnya interaksi gamer dalam masyarakat virtual dalam kaitannya dengan perilaku dan fenomena sosial kehidupan sehari-hari. Seperti dalam budaya lain, kelompok sosial telah mengembangkan serangkaian kata atau frasa slang yang bisa digunakan untuk komunikasi di dalam atau di luar permainan. Karena sifat online mereka yang berkembang, bahasa gaul video game modern sungguh-sungguh tumpang tindih dengan bahasa gaul dunia maya, serta leetspeak, dengan banyak kata seperti \”pwn\” dan \”noob\”. Istilah lain yang dipopulerkan oleh komunitas video game adalah singkatan \”AFK\” untuk menyebut orang yang tidak berada di depan komputer atau memperhatikan. Singkatan umum lainnya termasuk \”GL HF\” yang berarti \”semoga sukses, bersenang-bersuka cita,\” yang tak jarang disuarakan di awal pertandingan untuk menonjolkan sportivitas yang baik. Demikian juga, di akhir permainan, \”GG\” atau \”GG WP\” bisa dikatakan untuk memberi selamat terhadap lawan, menang atau keok, atas \”permainan yang baik, dimainkan dengan bagus\”. Banyak video game juga menginspirasi meme dunia maya dan mendapatkan pengikut online yang sangat besar.

Budaya game online sekali-sekali menghadapi kritik sebab lingkungan yang bisa mempromosikan cyberbullying, kekerasan, dan xenofobia. Beberapa juga cemas seputar kecanduan game atau stigma sosial. Namun, sudah diperdebatkan bahwa, sebab para pemain game online yakni orang asing satu sama lain dan memiliki komunikasi yang terbatas, pengalaman pemain individu dalam game online tak selalu berbeda dengan bermain dengan pemain kecerdasan buatan.